Sinergitas TNI - Polri Sambang Tokoh Masyarakat di Ngawi

NGAWI - Polres Ngawi Polda Jawa Timur melalui Polsek Sine bersama dengan Koramil setempat bersinergi dalam melaksanakan sambang terhadap tokoh masyarakat pada Kamis (4/5/2023).

Bertempat di kediaman tokoh masyarakat Said (65) yang beralamat di Ds. Ketanggung Kec.Sine, sambang dilakukan oleh Kapolsek Sine AKP Slamet dan Danramil Sine bersama anggota.

Baca juga: Tinjau Vaksinasi Serentak se-Indonesia, Kapolri Ingatkan Syarat Wajib Laksanakan PTM 100 Persen

Kapolres Ngawi AKBP Dwiasi Wiyatputera, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kasubsipenmas Si Humas Iptu Dian menyatakan bahwa sinergitas TNI Polri dalam membina  hubungan dengan para tokoh masyarakat perlu dilakukan agar keamanan ketertiban serta situasi kondisi wilayah Ngawi tetap kondusif dan terjaga, jelang Pemilu 2024.

"Sinergitas TNI Polri perlu ditingkatkan, agar para tokoh masyarakat dapat turut serta dalam menjaga kondusifitas kamtibmas di wilayah Ngawi, apalagi menjelang pemilu 2024, " ucap Iptu Dian.

Baca juga: Polda Jatim dan Polres Lumajang Gelar Perpanjangan SIM Gratis bagi Korban Terdampak Erupsi Semeru

Sementara itu menurut Kapolsek Sine AKP Slamet, S.H., bahwa kegiatan tersebut dilakukan demi meningkatkan hubungan sinergitas antara Polri, TNI dan para tokoh masyarakat agar situasi tetap kondusif

"Hal ini dilakukan selain meningkatkan sinergitas TNI Polri juga meningkatkan hubungan dengan para tokoh masyarakat, diharapkan kamtibmas tetap kondusif, " tutur AKP Slamet.

Baca juga: Kapolri Minta Forkopimda Maluku Terus Lakukan Akselerasi Vaksinasi Kejar Target 70 Persen

Dengan sambang ke para tokoh masyarakat, diharapkan terjalin kemitraan antara TNI/POLRI dengan tokoh agama/masyarakat yang ada di wilayah Kec.Sine.

Ia menyebut, situasi Kamtibmas tidak hanya menjadi tanggung jawab TNI/POLRI tetapi juga menjadi tanggungjawab semua unsur masyarakat.

Baca juga: Polri Ungkap 2 Kasus Penghimpunan Dana Ilegal yang Rugikan Warga Hingga Triliunan

"Diharapkan juga para tokoh masyarakat agar tidak mudah terprovokasi dengan adanya isu yang sedang berkembang saat ada oknum yang bertujuan perpecahan antar kelompok, " tambah Slamet.

Dengan pembinaan yang dilakukan, melalui sambang diharapkan para tokoh agama/masyarakat di Sine bisa menciptakan situasi Kamtibmas di lingkungan Dusun masing-masing. (*)

Baca juga: Bedah Buku 'Wajah Polisi Presisi', Potret Inovasi dan Prestasi Satu Tahun Kepemimpinan Jenderal Listyo Sigit